Pilihan
Dugaan Korupsi di Kampar, FAK : Kejati Riau, Diminta Panggil Bupati dan Sekda Kampar

PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - Front Aktivis Kampar (FAK) yang terdiri dari beberapa organiasi mahasiswa dan juga pemuda yaitu ; HMI cabang Kampar, HMOK Pekanbaru, GPPI, IPMK Pekanbaru, BEMSRI dn IPMTR, kembali turun Jum'at (04 /2/ 2022) kemarin didepan Kejati Riau untuk menyampaikan dugaan Korupsi di Kampar.
Dalam aksi demo para mahasiswa dan pemuda dari Kampar Kordinator Lapangan FAK Hafiz, mempertanyakan bebebapa hal terkait progres penegakan hukum terhadap tindakan korupsi yang terjadi di kampar.
Ada beberapa tuntutan yang ingin kami sampaikan disini kata Hafiz, yakni 1. Segera panggil Bupati kampar dan Sekda Kampar terkait keterlibatan dan pembiaran tindakan korupsi yang ada di Kampar, ke 2. Sudah bagaimana progres penegakan hukum terhadap koruptor koruptor ini
Hafiz dalam hal ini menegaskan bahwa penegakan hukum yang dilakukan Kejati terhadap tindakan korupsi ini sangat lamban, kenapa harus tunggu dulu banyak mahasiswa yang menyuarakan ini baru kemudian ada penetapan tersangka.
Selanjutnya Ia juga menyayangkan bahwa yang menerima mereka di depan kejati bukan Kepala Kajati Riau langsung , padahal kami sudah memasukkan surat permohonan, ada apa ini sebenarnya ?.
" Kenapa KAJATI enggan menemui kami? Kami hanya meminta ada komitmen yang jelas dalam penegakan hukum ini, " ucapnya.
Kemudian kami ingin minta penjelasan mengenai kerugian negara yang dilaporkan ini diusut. Berapa kerugian dan berapa tersangka. Siapa menerima berapa ? Ini harus ada kejelasan. " Karena kami menduga bahwa Bupati dan Sekda terindikasi menerima aliran dana, " ujarnya.
Sedangkan Alif Afdilla, juga menyampaikan bahwa kami tidak ingin Bupati meninggalkan jejak kotor di ujung ujung masa jabatan nya. Masalah ini harus ada kejelasan dan segera di tuntaskan, karena kerugian negara dari tindakan korup ini tidak sedikit.
"Kami bukan dalam rangka membuka aib ,menuduh atau memfitnah mereka, hanya saja jika mereka bersalah dan berdosa mereka harus bertanggung jawab, "pungkasnya.
Berita Lainnya
Diterjang Hujan, Tim Pospam Polsek Rumbai Tetap Patroli di Wilayah Banjir
PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Hujan gerimis tak menghalangi Tim.
Banjir di Rumbai Mulai Surut, Polisi Terus Lakukan Patroli dan Pemantauan
PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Banjir yang melanda Kelurahan Sri Meranti, Kecamat.
14 Kg Sabu dan Akhir Kebebasan
PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) - DK (45) baru saja menghirup udara bebas. Tapi kebeba.
Sarung Reyhan
Sebuah sarung dikibaskan, diayunkan, lalu digunakan sebagai senjata. Seharusnya itu ha.
Permainan Lempar Sarung Berujung Maut di Pekanbaru
PEKANBARU (RUANGRIAU.COM) – Sebuah permainan yang seharusnya menjadi hiburan b.
Kalapas dan Kejari Bengkalis Bahas Remisi serta Kamar Khusus untuk Napi
BENGKALIS (RUANGRIAU.COM) – Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIA .